Rabu, 22 April 2015

Jika Aku Punya Seorang Anak Perempuan..



aku akan menenangkannya jika dia bermimpi tentang monster, “jangan takut nak, karna Bunda ada di sini”. ketika dia menangis karna terjatuh saat belajar berjalan, aku akan menenangkannya, menggendongnya dan memelukanya. akan ku lakukan semua untuk memberikannya rasa nyaman. 

aku akan mengajarkannya segala hal, memberitahu apapun yang dia ingin tau. termasuk mengenalkan agamanya, Tuhannya, dan kewajiban untuk menyembahnya. menjadi saksi hidup detik demi detik perkembangannya, tak ingin ada satu hal pun yang terlewat. 

aku harap dia menyadari kecantikannya dan bisa menjaganya. karna kelak dialah kunci Surga bagi orang tuanya.

seiring perkembangannya menuju kedewasaan, aku akan mengajarinya tentang catur kehidupan. sehingga dia bisa belajar tentang dunia seutuhnya sebelum dia bisa berkata; “oh, aku tau itu semudah membalikan telapak tangan”. dia akan belajar bahwa hidup ini sangat keras, sewaktu-waktu ia bisa menamparmu hingga lututmu seketika lumpuh seperti tersengat listrik, dan menendangmu tepat di jantung hatimu sebelum sempat kau bisa bangkit.

jika tiba saatnya, kau akan merasakan. rasa sakit yang tak kau mengerti. sesuatu yang beda, belum pernah kau rasakan sebelumnya. rasa sakit ini berbeda seperti biasanya ketika kau jatuh dari sepeda. akan ada sesuatu, seperti luka tapi tak terlihat. tepat di hatimu. tak bisa kau obati dengan obat merah. dan tak bisa kau tutupi dengan band-aids. tak ada satupun rumah sakit yg bisa menyembuhkannya, karna ia tak butuh obat. ia hanya butuh kelapangan hati, keikhlasan, memaafkan, kesabaran dan waktu. hanya dengan itulah kau bisa menyembuhkannya.

aku tidak menakutimu. tapi terkadang hidup bisa sekeras itu tanpa kau bisa menawarnya. jangan melawannya dengan berubah menjadi wonder woman, karna ia akan semakin keras menghantammu. karna aku pernah melakukannya, berkali- kali, dan aku gagal. akui saja kelemahanmu ketika kau benar-benar lemah, menangislah jika memang kantung matamu tak kuat lagi membendung air mata. jangan malu, dengan melakukan itu kau tak akan terlihat lemah. justru dengan menangis maka kau telah menyiapkan kekuatan baru. ada sesuatu, seperti rasa lega karna kau telah mengeluarkan semua beban dihatimu. apa dia akan terlihat lemah? tidak. air mata adalah sumber kekuatan wanita. yah, dia harus siap dengan ini, aku ingin dia benar-benar siap. harus lebih kuat dari ibunya karena aku telah memberinya perisai untuk melindunginya. dan juga aku akan membiasakannya untuk mempunyai persediaan coklat didekatnya. ketika sesuatu memaksamu menangis, makanlah coklat. karena tak ada sakit hati yang tak bisa disembuhkan dengan coklat.

ok, meskipun ada beberapa sakit hati yang tak bisa disembuhkan dengan coklat. paling tidak, kau masih bisa merasakan rasa manis disela-sela pahitnya hidup. :))


tapi juga dia harus tau, bahwa hidup tak melulu soal cinta dan patah hati. ada saat dimana teman adalah segala-segalanya bagimu, kau akan tiba di satu titik keadaan dimana sahabat dan kekasih akan menggantikan posisi ayah dan ibumu. dimana kau akan memiliki sebuat tempat dengan sahabat-sahabatmu yang kenyamanannya mengalahkan rumah. tapi juga kau akan tiba di titik dimana teman juga bisa menikammu dari belakang. dan pada akhirnya, pelukan ibu adalah tempatmu kembali. tempat ternyaman untuk menghilangkan segala keluh kesah. :)

aku juga akan mengajarinya segala hal. akan ada hari seperti ini, akan ada hari seperti itu. dengan begitu dia telah siap untuk mengarungi semesta dan memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi setiap lawan dengan membaca pikiran manusia menggunakan peta catur yang telah kusiapkan. ketika dia berada di posisi raja, menteri, benteng, gajah, kuda atau bidak. dia sudah tau apa yang harus dia lakukan bahkan tiga langkah kedepan. aku ingin ketika dia sedang berada di hari itu, dia akan berkata; “aku tau ini, bunda pernah menceritakannya.” :))

tapi nak, jika ada yang berani mencoba mengambil perhatianmu, katakan pada mereka, mereka harus menghadap ibumu, sebelum mencuri hatimu. :)



Ayah dan Bunda mencintaimu, sebesar langit dan bumi..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar