Dan kamu harus pergi kuliah di luar kota,Papa harus melepasmu demi Pendidikanmu dan masa depan putri kecilnya.Tahukah kamu? bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu..
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini itu,dan menyuruhmu untuk berhati-hati dan jaga diri. Padahal sebenarnya Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat - erat..
Yang Papa lakukan hanya menghapus sediki air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu,lalu berkata "Jaga dirimu baik - baik ya sayang".. Apa kamu tau? Papa melakukan ini semua agar kamu KUAT...kuat untuk pergi dan menjadi dewasa..
Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.. Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan apa yang kamu inginkan..
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah "Tidak, tidak bisa".. Tapi Jauuuuh dalam lubuk hati Papa, Beliau sangat ingin mengatakan "Iya Nak, nanti Papa belikan itu untukmu".
Apa kamu mengetahui? bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum..
Dan saatnya kamu di wisuda ...
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu..
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat " putri kecilnya yang tidak manja lagi berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"
Sampai saat seorang teman lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya..
Papa akan sangat berhati - hati memberikan izin karena Papa tahu.. Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti..
Dan Akhirnya...
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seorang lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia..
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi ke belakang panggung sebentar,dan menangis?
Papa menangis karena Papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa..
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata " Ya Allah, tugasku telah selesai dengan baik... Putri kecilku yang lucu dan kucintai kini telah menjadi wanita yang sangat cantik.. Bahagiakanlah ia bersama suaminya... "
Buat Papa ...
Beberapa Minggu lagi,selesai sudah tugas Papa menemaniku sebagai gadis,
Buat Papa..,
selamat kembali berduaan dengan Mama yah nantinya,
terima kasih atas segala petuah dan nasehat nasehatnya..
Maaf untuk nantinya kalau aku harus pergi meninggalkan rumah dan kalian..,
tapi nyatanya, inilah hidup yang anak bungsumu harus jalani.. :((
Sekarang ketty punya pengganti Papa,
disini semua baik, Papa tak perlu khawatir yah...
Tapi anak perempuan mana yang tak rindu oleh celoteh lucu dan bawel Papanya?
dan anak perempuan mana yang bisa menggantikan posisi Papanya?
dan anak perempuan mana yang bisa mengungkapkan sayangnya pada Papanya sama besarnya terhadap kekasihnya?
untuk Papa..,
Ketty sayaaaang bangeett sama Papa.., jaga kesehatan Papa yah, ketty bangga mempunyai Papa :*
anak bungsumu hanya selalu berusaha kuat setiap kali bertemu..,
karena rumah terbaik bagi aku adalah rumah,
dimana aku bisa melihat Papa dengan keluh kesahnya
dia pria baik Pah...
:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar